CONTOH JURNAL UMUM KE BUKU BESAR

Pengertian Jurnal Umum dan Buku Besar

Hello Sobat Pintar! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas contoh jurnal umum ke buku besar. Sebelum itu, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu jurnal umum dan buku besar.Jurnal umum adalah buku catatan akuntansi yang digunakan untuk mencatat semua transaksi bisnis yang terjadi dalam perusahaan. Transaksi tersebut dicatat secara kronologis dan mengikuti aturan akuntansi yang berlaku.Sedangkan buku besar adalah buku catatan akuntansi yang digunakan untuk merangkum dan mengelompokkan semua transaksi yang telah dicatat dalam jurnal umum. Buku besar terdiri dari beberapa akun yang masing-masing mewakili jenis transaksi tertentu.

Cara Membuat Jurnal Umum

Untuk membuat jurnal umum, Sobat Pintar harus memahami terlebih dahulu jenis-jenis transaksi yang terjadi dalam perusahaan. Setelah itu, Sobat Pintar dapat membuat tabel dengan kolom-kolom yang sesuai dengan aturan akuntansi.Contoh jurnal umum untuk pembelian barang adalah sebagai berikut:

Tanggal| Keterangan| Debit| Kredit
05/01/2022| Pembelian Barang| Persediaan| Kas

Dalam contoh tersebut, terdapat transaksi pembelian barang dengan jumlah kas sebesar total harga barang yang dibeli dan jumlah persediaan yang meningkat.

Cara Membuat Buku Besar

Setelah semua transaksi dicatat dalam jurnal umum, Sobat Pintar dapat membuat buku besar dengan mengelompokkan transaksi-transaksi tersebut sesuai dengan jenisnya. Contoh buku besar untuk akun persediaan adalah sebagai berikut:

Akun: Persediaan
No. | Tanggal| Keterangan| Debit| Kredit| Saldo Debit | Saldo Kredit
1| 05/01/2022| Pembelian Barang| Persediaan|| 100|

Dalam contoh tersebut, terdapat transaksi pembelian barang yang dicatat dalam jurnal umum dan kemudian dielompokkan dalam akun persediaan pada buku besar.

Manfaat Jurnal Umum dan Buku Besar

Jurnal umum dan buku besar memiliki manfaat yang sangat besar dalam pengelolaan keuangan perusahaan. Dengan jurnal umum, perusahaan dapat mencatat semua transaksi secara kronologis dan teratur sehingga memudahkan dalam pelaporan keuangan.Sedangkan dengan buku besar, perusahaan dapat merangkum dan mengelompokkan semua transaksi sehingga memudahkan dalam pembuatan laporan keuangan yang lebih detail dan akurat.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, Sobat Pintar telah mempelajari contoh jurnal umum ke buku besar serta manfaatnya dalam pengelolaan keuangan perusahaan. Dengan memahami cara membuat jurnal umum dan buku besar, perusahaan dapat memudahkan dalam pelaporan keuangan dan mengambil keputusan bisnis yang lebih baik.Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Leave a Comment