JURNAL MEMBACA BUKU NON FIKSI

Hello Sobat Pintar! Apa kabar? Semoga selalu sehat dan bersemangat dalam mengejar cita-cita. Kali ini, kita akan membahas tentang jurnal membaca buku non fiksi. Yuk, simak artikel berikut ini dengan baik ya!

Apa itu Jurnal Membaca Buku Non Fiksi?

Jurnal membaca buku non fiksi adalah catatan atau tulisan pribadi yang berisi pemikiran, refleksi, dan kesan setelah membaca buku non fiksi. Buku non fiksi sendiri merupakan buku yang berisi informasi atau pengetahuan yang bersifat faktual, seperti buku tentang sejarah, sains, teknologi, dan lain sebagainya.

Dalam jurnal membaca buku non fiksi, kita dapat menulis hal-hal yang kita pelajari dari buku tersebut, gagasan atau ide yang muncul, serta pendapat atau opini kita terhadap buku tersebut. Jurnal ini bisa menjadi bahan referensi untuk diri sendiri di kemudian hari dan juga dapat dibagikan kepada orang lain yang membutuhkan.

Mengapa Harus Membuat Jurnal Membaca Buku Non Fiksi?

Ada beberapa alasan mengapa kita harus membuat jurnal membaca buku non fiksi, di antaranya:

  • Mempermudah dalam mengingat informasi atau pengetahuan yang didapat dari buku
  • Memperkuat pemahaman terhadap materi yang telah dibaca
  • Memudahkan dalam membandingkan buku yang telah dibaca dan membuat perbandingan antara satu buku dengan buku lainnya
  • Memberikan kesempatan untuk merefleksikan diri dan mengevaluasi pemikiran atau pendapat kita sendiri terhadap buku yang dibaca

Dengan membuat jurnal membaca buku non fiksi, kita juga dapat mengembangkan kemampuan menulis dan berpikir kritis. Sehingga, kita tidak hanya menjadi konsumen informasi, tetapi juga menjadi produsen informasi.

Bagaimana Cara Membuat Jurnal Membaca Buku Non Fiksi?

Cara membuat jurnal membaca buku non fiksi sangatlah mudah. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Pilih buku non fiksi yang ingin dibaca
  2. Baca buku tersebut dengan seksama
  3. Catat hal-hal yang menarik perhatianmu, ide atau gagasan yang muncul, serta pendapat atau opini kamu tentang buku tersebut
  4. Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan jangan lupa untuk mencantumkan sumber buku yang kamu baca
  5. Simpan jurnal tersebut dengan baik untuk dijadikan referensi di kemudian hari

Untuk memudahkan dalam membuat jurnal, kamu juga bisa menggunakan aplikasi atau software khusus seperti Evernote, OneNote, atau Google Docs.

Apa yang Harus Diperhatikan dalam Membuat Jurnal Membaca Buku Non Fiksi?

Dalam membuat jurnal membaca buku non fiksi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, di antaranya:

  • Menulis dengan jujur dan obyektif
  • Tidak menyalin isi buku secara utuh
  • Memberikan kesimpulan atau penilaian yang jelas terhadap buku yang dibaca
  • Menuliskan tanggal dan waktu saat jurnal dibuat
  • Jangan lupa mencantumkan nama penulis dan judul buku yang dibaca

Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, jurnal membaca buku non fiksi yang kamu buat akan menjadi lebih bermanfaat dan berkualitas.

Contoh Jurnal Membaca Buku Non Fiksi

Berikut ini adalah contoh jurnal membaca buku non fiksi:

Tanggal: 14 Februari 2022

Judul Buku: “Sapiens: A Brief History of Humankind” oleh Yuval Noah Harari

Pada bab pertama buku ini, penulis membahas tentang evolusi manusia dari zaman batu hingga zaman modern. Saya sangat terkesan dengan penjelasan yang diberikan oleh penulis tentang bagaimana manusia berhasil bertahan hidup dan berkembang secara evolusi. Selain itu, penulis juga memberikan pandangan yang sangat menarik tentang bagaimana manusia mempengaruhi lingkungan sekitarnya. Dari buku ini, saya juga belajar bahwa manusia memiliki kemampuan untuk menciptakan cerita dan mempercayainya, yang kemudian membentuk budaya dan peradaban manusia.

Secara keseluruhan, saya sangat menikmati membaca buku ini dan mendapatkan banyak pemahaman baru tentang sejarah manusia. Buku ini sangat direkomendasikan bagi siapa saja yang ingin mempelajari sejarah manusia dengan cara yang mudah dipahami.

Kesimpulan

Itulah tadi pembahasan tentang jurnal membaca buku non fiksi. Dengan membuat jurnal, kita dapat mempermudah dalam mengingat informasi atau pengetahuan yang didapat dari buku, memperkuat pemahaman terhadap materi yang telah dibaca, memudahkan dalam membandingkan buku yang telah dibaca, serta memberikan kesempatan untuk merefleksikan diri dan mengevaluasi pemikiran atau pendapat kita sendiri terhadap buku yang dibaca.

Jurnal membaca buku non fiksi juga dapat mengembangkan kemampuan menulis dan berpikir kritis. Untuk membuat jurnal, kita hanya perlu memilih buku yang ingin dibaca, membaca buku tersebut dengan seksama, mencatat hal-hal yang menarik perhatian kita, serta menyimpan jurnal tersebut dengan baik untuk dijadikan referensi di kemudian hari.

Sekian artikel kali ini. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Leave a Comment