PENGENCERAN LARUTAN JURNAL

Hello Sobat Pintar! Kali ini kita akan membahas tentang pengenceran larutan. Apa itu pengenceran larutan? Pengenceran larutan adalah proses mengurangi konsentrasi suatu larutan dengan menambahkan pelarut. Mari kita bahas lebih lanjut tentang pengenceran larutan dalam artikel ini.

Alasan Dilakukan Pengenceran Larutan

Pengenceran larutan dilakukan karena beberapa alasan, di antaranya:

Pertama, untuk memudahkan pengukuran dan analisis konsentrasi larutan. Dalam beberapa kasus, konsentrasi awal larutan terlalu tinggi sehingga sulit untuk melakukan pengukuran. Dengan melakukan pengenceran, konsentrasi larutan menjadi lebih mudah diukur dan dianalisis.

Kedua, untuk mengurangi efek toksisitas. Beberapa senyawa kimia memiliki efek toksisitas tinggi pada konsentrasi tertentu. Dengan melakukan pengenceran, konsentrasi senyawa kimia tersebut dapat dikurangi sehingga risiko toksisitas juga berkurang.

Ketiga, untuk mempersiapkan larutan standar. Larutan standar adalah larutan dengan konsentrasi yang diketahui dengan pasti. Untuk membuat larutan standar, seringkali diperlukan pengenceran dari larutan asal yang konsentrasinya terlalu tinggi.

Cara Melakukan Pengenceran Larutan

Berikut adalah langkah-langkah melakukan pengenceran larutan:

Pertama, tentukan konsentrasi awal larutan. Konsentrasi awal larutan harus diketahui dengan pasti untuk dapat melakukan pengenceran dengan benar.

Kedua, tentukan faktor pengenceran. Faktor pengenceran adalah rasio antara volume larutan asal dan pelarut yang ditambahkan. Misalnya, jika ingin membuat larutan dengan konsentrasi 0,1 M dari larutan asal 1 M, maka faktor pengenceran adalah 10.

Ketiga, siapkan pelarut. Pelarut yang digunakan harus dapat melarutkan larutan asal dan tidak bereaksi dengan senyawa kimia dalam larutan.

Keempat, tambahkan pelarut. Tambahkan pelarut sesuai dengan faktor pengenceran yang telah ditentukan. Misalnya, jika faktor pengenceran adalah 10, maka tambahkan 9 bagian pelarut untuk setiap 1 bagian larutan asal.

Terakhir, aduk larutan. Setelah menambahkan pelarut, aduk larutan sampai homogen. Larutan yang telah diencerkan siap digunakan.

Contoh Pengenceran Larutan

Sebagai contoh, kita ingin membuat larutan asam klorida (HCl) dengan konsentrasi 0,1 M dari larutan asal HCl 1 M. Faktor pengenceran yang dibutuhkan adalah 10.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

Pertama, tentukan konsentrasi awal larutan. Konsentrasi larutan asal adalah 1 M.

Kedua, tentukan faktor pengenceran. Faktor pengenceran yang dibutuhkan adalah 10.

Ketiga, siapkan pelarut. Pelarut yang digunakan adalah air.

Keempat, tambahkan pelarut. Tambahkan 9 bagian air untuk setiap 1 bagian larutan asal.

Terakhir, aduk larutan sampai homogen. Larutan HCl 0,1 M siap digunakan.

Kesimpulan

Pengenceran larutan adalah proses mengurangi konsentrasi suatu larutan dengan menambahkan pelarut. Pengenceran dilakukan karena beberapa alasan, di antaranya untuk memudahkan pengukuran dan analisis konsentrasi larutan, mengurangi efek toksisitas, dan mempersiapkan larutan standar. Langkah-langkah melakukan pengenceran larutan meliputi menentukan konsentrasi awal larutan, faktor pengenceran, siapkan pelarut, tambahkan pelarut, dan aduk larutan. Dengan memahami pengenceran larutan, kita dapat membuat larutan dengan konsentrasi yang diinginkan dan memudahkan analisis konsentrasi larutan.

Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Leave a Comment