PENULISAN DAFTAR PUSTAKA DARI JURNAL

Hello Sobat Pintar!

Mungkin Sobat Pintar sering mendengar tentang daftar pustaka dari jurnal ketika menyelesaikan tugas kuliah atau penelitian. Namun, apakah Sobat Pintar tahu bagaimana cara menuliskan daftar pustaka dari jurnal dengan benar? Jika belum, artikel ini akan membahasnya dengan santai dan mudah dipahami.

Sebelum kita membahas cara menuliskan daftar pustaka dari jurnal, kita perlu memahami apa itu jurnal. Jurnal adalah publikasi ilmiah yang berisi tulisan tentang hasil penelitian atau kajian dari suatu disiplin ilmu. Jurnal biasanya diterbitkan secara berkala dan memiliki nomor volume dan halaman.

Setelah Sobat Pintar menemukan jurnal yang relevan dengan topik yang sedang diteliti atau dikaji, langkah selanjutnya adalah menuliskan daftar pustaka. Daftar pustaka adalah kumpulan sumber informasi yang digunakan dalam penelitian atau kajian, termasuk jurnal yang digunakan sebagai acuan.

Untuk menuliskan daftar pustaka dari jurnal, Sobat Pintar dapat mengikuti panduan berikut:

1. Urutan Penulisan

Daftar pustaka dari jurnal harus disusun secara alfabetis berdasarkan nama belakang penulis atau nama institusi penerbit. Jika terdapat lebih dari satu karya dari penulis yang sama, urutannya berdasarkan tahun terbit.

2. Format Penulisan

Format penulisan daftar pustaka dari jurnal harus mengikuti standar yang ditetapkan oleh lembaga atau jurnal yang digunakan sebagai acuan. Format penulisan yang paling umum digunakan adalah format APA (American Psychological Association) dan format MLA (Modern Language Association).

3. Contoh Penulisan

Berikut adalah contoh penulisan daftar pustaka dari jurnal dengan format APA:

Penulis, A. A. (Tahun terbit). Judul artikel. Judul jurnal, volume(jilid), halaman.

Berikut adalah contoh penulisan daftar pustaka dari jurnal dengan format MLA:

Penulis. “Judul Artikel.” Judul Jurnal, volume(jilid), tahun terbit, halaman.

4. Penulisan Sumber Jurnal

Untuk menuliskan sumber jurnal dalam daftar pustaka, Sobat Pintar harus mencantumkan nama penulis, judul artikel, judul jurnal, nomor volume(jilid), dan halaman. Selain itu, Sobat Pintar juga harus mencantumkan informasi tambahan seperti nama penerbit, kota penerbit, dan tahun terbit jika jurnal tersebut diterbitkan dalam bentuk cetak.

5. Penulisan Sumber Jurnal dalam Bentuk Elektronik

Jika sumber jurnal yang digunakan dalam penelitian atau kajian diperoleh dalam bentuk elektronik, Sobat Pintar harus mencantumkan informasi tambahan seperti URL atau DOI (Digital Object Identifier).

6. Contoh Penulisan Sumber Jurnal

Berikut adalah contoh penulisan sumber jurnal dengan format APA:

Clark, R. E. (1983). Reconsidering research on learning from media. Review of Educational Research, 53(4), 445-459.

Berikut adalah contoh penulisan sumber jurnal dengan format MLA:

Clark, Richard E. “Reconsidering Research on Learning from Media.” Review of Educational Research, vol. 53, no. 4, 1983, pp. 445-459.

7. Penulisan Jurnal dalam Daftar Pustaka

Daftar pustaka harus disusun dengan rapi dan teratur. Setiap sumber harus diberi nomor urut dan diurutkan secara alfabetis berdasarkan nama belakang penulis atau nama institusi penerbit.

8. Penggunaan Software Referensi

Untuk memudahkan menuliskan daftar pustaka dari jurnal, Sobat Pintar dapat menggunakan software referensi seperti Mendeley, EndNote, atau Zotero. Software tersebut akan membantu Sobat Pintar dalam mengelola dan menuliskan daftar pustaka dengan mudah dan efisien.

9. Penulisan Kutipan dari Jurnal

Setelah menuliskan daftar pustaka dari jurnal, Sobat Pintar juga harus memasukkan kutipan dari jurnal ke dalam teks. Kutipan harus disertai dengan informasi yang lengkap seperti nama penulis, tahun terbit, dan nomor halaman.

10. Kutipan Langsung atau Tidak Langsung

Ada dua jenis kutipan yang dapat Sobat Pintar gunakan, yaitu kutipan langsung dan tidak langsung. Kutipan langsung adalah ketika Sobat Pintar mengutip langsung dari sumber jurnal dengan cara menuliskan teks yang sama persis dengan sumber. Kutipan tidak langsung adalah ketika Sobat Pintar mengutip ide atau gagasan yang terdapat dalam sumber jurnal dengan menggunakan kata-kata sendiri.

11. Penulisan Kutipan Langsung

Jika Sobat Pintar menggunakan kutipan langsung dalam teks, Sobat Pintar harus menuliskan teks kutipan dalam tanda kutip (“”) dan mencantumkan informasi lengkap tentang sumber jurnal seperti nama penulis, tahun terbit, dan nomor halaman.

12. Penulisan Kutipan Tidak Langsung

Jika Sobat Pintar menggunakan kutipan tidak langsung dalam teks, Sobat Pintar harus menuliskan informasi yang terdapat dalam sumber jurnal dengan menggunakan kata-kata sendiri dan mencantumkan informasi lengkap tentang sumber jurnal seperti nama penulis, tahun terbit, dan nomor halaman.

13. Contoh Penulisan Kutipan Langsung

Berikut adalah contoh penulisan kutipan langsung:

“Learning is the process of acquiring new knowledge, skills, and attitudes” (Clark, 1983, p. 447).

14. Contoh Penulisan Kutipan Tidak Langsung

Berikut adalah contoh penulisan kutipan tidak langsung:

Menurut Clark (1983), pembelajaran adalah proses memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap baru (hal. 447).

15. Penulisan Kutipan dari Jurnal dalam Bentuk Elektronik

Jika sumber jurnal yang digunakan dalam penelitian atau kajian diperoleh dalam bentuk elektronik, Sobat Pintar harus mencantumkan informasi tambahan seperti URL atau DOI (Digital Object Identifier) dalam kutipan.

16. Contoh Penulisan Kutipan dari Jurnal dalam Bentuk Elektronik

Berikut adalah contoh penulisan kutipan dari jurnal dalam bentuk elektronik:

“Learning is the process of acquiring new knowledge, skills, and attitudes” (Clark, 1983, p. 447). DOI: 10.3102/00346543053004445

17. Penggunaan Tanda Kutip Ganda dan Tunggal

Saat menuliskan kutipan dalam teks, Sobat Pintar harus menggunakan tanda kutip ganda (“”) untuk menandai kutipan langsung dan tanda kutip tunggal (‘) untuk menandai kutipan dalam kutipan.

18. Penulisan Referensi dalam Catatan Kaki

Jika Sobat Pintar ingin mencantumkan informasi tambahan tentang sumber jurnal, Sobat Pintar dapat menuliskan referensi dalam catatan kaki. Catatan kaki harus ditempatkan di bawah teks yang mengandung referensi dan diurutkan secara numerik.

19. Contoh Penulisan Referensi dalam Catatan Kaki

Berikut adalah contoh penulisan referensi dalam catatan kaki:

Menurut Clark (1983), pembelajaran adalah proses memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap baru. 1

1 Clark, R. E. (1983). Reconsidering research on learning from media. Review of Educational Research, 53(4), 445-459.

20. Kesimpulan

Menuliskan daftar pustaka dari jurnal adalah hal yang penting dalam menyelesaikan tugas kuliah atau penelitian. Untuk menuliskan daftar pustaka yang baik dan benar, Sobat Pintar harus mengikuti panduan yang telah disebutkan di atas. Selain itu, Sobat Pintar juga harus memperhatikan format penulisan dan penggunaan kutipan yang tepat. Jika Sobat Pintar mengikuti panduan yang telah disebutkan, maka daftar pustaka Sobat Pintar akan terlihat rapi, teratur, dan mudah dipahami.

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Leave a Comment