RUMUSAN MASALAH JURNAL

Hello Sobat Pintar, apa kabar? Kali ini kita akan membahas tentang rumusan masalah jurnal. Bagi kalian yang sedang menulis jurnal, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah ini. Rumusan masalah jurnal merupakan bagian terpenting dalam penulisan jurnal karena dari sini kita akan menentukan arah penelitian yang akan dilakukan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bagaimana cara membuat rumusan masalah jurnal yang baik dan benar. Yuk, simak artikel ini sampai selesai!

Apa itu Rumusan Masalah Jurnal?

Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang cara membuat rumusan masalah jurnal, alangkah baiknya jika kita mengenal terlebih dahulu tentang apa itu rumusan masalah jurnal. Rumusan masalah jurnal adalah kalimat atau beberapa kalimat yang berisi pernyataan tentang masalah yang akan diteliti. Dalam rumusan masalah jurnal, terdapat unsur masalah, variabel, dan populasi/subjek penelitian yang akan diteliti. Dalam penulisan jurnal, rumusan masalah jurnal biasanya dituliskan pada bagian pendahuluan.

Langkah-Langkah Membuat Rumusan Masalah Jurnal

Setelah kita mengenal tentang apa itu rumusan masalah jurnal, selanjutnya adalah bagaimana cara membuat rumusan masalah jurnal yang baik dan benar. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Tentukan Tema Penelitian

Langkah pertama dalam membuat rumusan masalah jurnal adalah menentukan tema penelitian. Tema penelitian merupakan topik yang akan diteliti dalam jurnal. Tema penelitian yang dipilih harus sesuai dengan minat dan keahlian penulis.

2. Identifikasi Masalah

Setelah menentukan tema penelitian, langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi masalah yang akan diteliti dalam jurnal. Masalah yang diidentifikasi harus berhubungan dengan tema penelitian yang telah ditentukan sebelumnya.

3. Tentukan Tujuan Penelitian

Langkah selanjutnya dalam membuat rumusan masalah jurnal adalah menentukan tujuan penelitian. Tujuan penelitian merupakan hasil yang ingin dicapai dari penelitian yang dilakukan. Tujuan penelitian harus spesifik dan jelas.

4. Tentukan Variabel Penelitian

Setelah menentukan tujuan penelitian, langkah selanjutnya adalah menentukan variabel penelitian. Variabel penelitian merupakan faktor-faktor atau hal-hal yang akan diteliti dalam penelitian. Variabel penelitian dibagi menjadi dua jenis yaitu variabel independen dan variabel dependen.

5. Tentukan Populasi/Subjek Penelitian

Langkah terakhir dalam membuat rumusan masalah jurnal adalah menentukan populasi/subjek penelitian. Populasi/subjek penelitian merupakan orang-orang atau hal-hal yang menjadi objek penelitian. Populasi/subjek penelitian harus sesuai dengan variabel penelitian yang telah ditentukan sebelumnya.

Contoh Rumusan Masalah Jurnal

Setelah mengetahui langkah-langkah membuat rumusan masalah jurnal, berikut adalah contoh rumusan masalah jurnal:

Tema Penelitian: Pengaruh Pendidikan Terhadap Prestasi Belajar Siswa

Masalah: Apakah pendidikan memiliki pengaruh terhadap prestasi belajar siswa?

Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh pendidikan terhadap prestasi belajar siswa

Variabel Penelitian: Variabel independen adalah pendidikan dan variabel dependen adalah prestasi belajar siswa

Populasi/Subjek Penelitian: Siswa SMA di kota Bandung

Kesimpulan

Nah, sobat pintar, itu tadi penjelasan lengkap tentang rumusan masalah jurnal beserta contohnya. Dalam membuat rumusan masalah jurnal, penting untuk memperhatikan langkah-langkah yang telah disebutkan di atas agar penelitian yang dilakukan dapat berjalan dengan baik dan efektif. Selamat mencoba!

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Leave a Comment